Related Websites

Tuesday, March 8, 2011

CURHAT ku....

disaat aku bingung apa yang akan aku posting, aku memilih untuk meceritakan apa yang aku alami pada saat ini.
2 minggu yang lalu, aku bertemu dengan seorang wanita. Anggap saja nama nya "Ani" (bukan nama sebenarnya). waah,, kayak yang di koran-koran. hehe....

Saya kenal dengan Ani dari teman sekolahnya Dewi. yang merupakan teman saya dan sudah saya anggap sebagai adik saya sendiri. Maklum, gak punya adik cewek. Jadi maen anggap2 aja. hehe....

1 minggu kemudian, saya mulai menyukai Ani ini. karena menurut saya, dia Orang nya manis, lumayan cantik, dari gaya bicara nya sopan dan anggun. Tapi, menurut saya terlalu cepat rasanya jika saya Katakan cinta pada baru 1 minggu kenal.

Saat ini, saya sudah Pendekatan dengan Ani selama 2 minggu. saya mulai yakin pada pilihan saya.

Tapi, entah kenapa mungkin Tuhan berkehendak lain.
Pada tanggal 07 Maret 2011, Ani mengajak saya. Katanya mau mengambil paket dirumah temannya. paket tersebut isinya tas dan sepatu yang di beli oleh "Some Body" di Singapore.
Saya percaya saja dan menuruti untuk menemaninya.
Ternyata, kami mengambil paket di Kos-kosan Pacarnya. (Wah...wah, ternyata dia sudah punya pacar).
Dia pun kaget, karena menurut cerita Ani, Ani mengira Pacarnya itu (sebut saja namanya Putra), masih berada di Singapur. Berarti, "Some Body" yang di maksud adalah Putra. Pacar Ani.

Disitu saya sangat marah dan kesal. Ani meminta pada saya agar saya mau bertemu dengan Putra untuk menjelaskan bahwa saya bukan siapa-siapa Ani. tapi saya gak mau.
Alhasil, mereka berkelahi.
gak tau kabar mereka sekarang Putus atau Baikan. yang penting, saya gak mau tau lagi tentang Ani atau pun Putra. Yah, Sedih sih....
Dijadikan Pelarian oleh Ani, karena cowok Ani sedang ke Singapur.
Mudah-mudahan, saya gak bertemu lagi dengan cewek yang menjadikan saya sebagai pelarian cintanya. :(

0 comments:

Post a Comment

Silahkan comment di sini ya...

Nice Post

Dapat Uang dari ASK2LINK

Buy and sell Text Links

Daftar akun adf.ly

Follow me at Twitter